Pengertian Adjective Phrase
Dilansir dari Grammar Monster, adjective phrase merupakan kumpulan kata-kata yang menggambarkan sebuah subyek atau obyek di dalam kalimat. Sebuah adjective di dalam adjective phrase dapat timbul di bagian awal, tengah, maupun di akhir dalam sebuah kalimat dan bisa digunakan sebelum atau setelah subyek atau obyek. Posisinya mungkin sebelum atau setelah noun (sebagai attributive untuk membentuk noun phrase) atau setelah linking verb (sebagai predicative).
Contoh:
• Extremely happy
Greyish brown
• Beautifully painted
• Too spicy
• Not too far
Penggunaan Adjective Phrase
Sesuai dengan penjelasan dari definisi di atas, adjective phrase memiliki 2 bentuk, yaitu attributive dan juga predicative. Apa perbedaannya?
Attributive adjective
Secara sederhana, attributive bisa dikataan sebagai kata sifat yang umumnya terletak sebelum kata kerja yang belum dimodifikasi. Bagaimana contoh kalimatnya?
• I like very dark chocolate. (Saya suka cokelat yang sangat hitam.)
• The beautifully carved frames are priceless. (Bingkai yang sudah diukir indah merupakan tak ternilai.)
Predicative adjective
Predicative merupakan kebalikan dari attributive. Secara sederhana, ia merupakan kata sifat yang umumnya terletak setelah kata kerja yang dimodifikasi.
Bagaimana contoh kalimatnya?
• The frames are beautifully carved and priceless. (Bingkai itu diukir secara indah dan tak ternilai.)
• Tommy is extremely smart. (Tommy sangat pintar.)
Contoh Kalimat Menggunakan Adjective Phrase
• The exam was not too difficult. (Ujian tadi tidak terlalu sulit.)
• The candy I gave her was dark chocolate brown. (Coklat yang saya berikan kepadanya adalah coklat hitam kecoklat-coklatan.)
• The music from next door was annoyingly loud. (Musik dari pintu sebelah sangat keras dan mengganggu.)
• I usually eat something that is not very healthy. (Saya biasanya makan sesuatu yang tidak terlalu sehat.)
• I am extremely tired of staying up until midnight because of the exam. (Saya sangat lelah- secara ekstrim- karena begadang sampai pagi di masa ujian.)
• She drives the car faster than a speeding bullet. (Dia menyetir mobilnya lebih cepat dari peluru pistol.) •
By the end of the date, I was quite bored with him. (Pada akhir kencan, saya menjadi lumayan bosan dengannya.)
• A person higher than me should grab the book, because I cannot reach it. (Orang yang lebih tinggi dari saya harus mengambil bukunya, karena saya tidak sampai.)
• She is far too serious about her new exam that is coming. (Dia terlalu serius akan ujiannya yang akan datang.)
• The man that is wearing the blue sweater will have his break in his shift in two hours from now. So you can talk to him later. (Lelaki yang menggunakan sweater warna biru akan beristirahat dua jam dari sekarang. Jadi kamu bisa berbicara padanya nanti setelah itu.)
• This stone is the heaviest of all stones here. (Batu ini adalah batu yang terberat dari semua batu yang ada disini.)
• Workers demanding their rights right now will not have anything that is given by the company. (Para pekerja yang sedang menuntut haknya sekarang tidak akan mendapatkan apapun dari perusahaan.)
• The weather in the country is very cold. (Cuaca di negara tersebut sangat dingin.)
• I still remember our sweet moments. (Saya masih mengingat momen-momen manis kita.)
• You are the most tricky man that I have ever met. (Kamu pria tercerdik yang saya pernah temui.)
• The students are aware of Indonesia’s economic condition. (Para siswa sadar akan kondisi ekonomi Indonesia.)
• Is Monosodium Glutamate dangerous for our health? (Apakah Monosodium Glutamate berbahaya untuk kesehatan kita?)
Jadi, pengertian adjective phrase yaitu gabungan beberapa kata untuk menjelaskan kata benda (noun) atau kata ganti (pronoun).
You always eat something that is very healthy = kamu selalu makan sesuatu yang sehat.
This handsome gentleman wants me to help him with his bag = pria tampan ini ingin aku membantunya membawakan tas-nya.
The happily married couple often posts their photos on social media = pasangan bahagia yang sudah menikah sering membagikan foto mereka di media sosial.
• The exam was not too difficult. (Ujian tadi tidak terlalu sulit.) Adjective sederhana dari kalimat ini adalah “not difficult” atau tidak sulit. Tetapi di kalimat ini, sebuah kata lain ditambahkan yaitu kata “too” yang mengubah artinya dari “tidak sulit” menjadi “tidak terlalu sulit.”
• The candy I gave her was dark chocolate brown. (Coklat yang saya berikan kepadanya adalah coklat hitam kecoklat-coklatan.)
• The music from next door was annoyingly loud. (Musik dari pintu sebelah sangat keras dan mengganggu.) Adjective sederhana dari kalimat ini adalah “loud” atau berarti keras. Tetapi di kalimat ini, sebuah kata lain ditambahkan yaitu kata “annoyingly” yang menimbulkan kesan “secara menjengkelkan”. Seorang pembicara yang berbicara kalimat ini ingin mengatakan bahwa musik yang didengar sangat keras dan sangat menjengkelkan dan menggangu.
• I usually eat something that is not very healthy. (Saya biasanya makan sesuatu yang tidak terlalu sehat.)
• I am extremely tired from all of the staying up until midnight because of the exam. (Saya sangat lelah- secara ekstrim- karena begadang sampai pagi di masa ujian.)
• She drives the car faster than a speeding bullet. (Dia menyetir mobilnya lebih cepat dari peluru pistol.) Adjective yang digunakan di dalam kalimat ini adalah “fast”. Kalimat ini bisa saja berarti sama hanya dengan menggunakan “She drives the car fast.”, tetapi pembicara disini ingin memberikan gambaran bahwa dia (perempuan) menyetir mobil dengan sangat sangat cepat, sehingga perbandingan yang digunakan adalah peluru pistol.
• By the end of the date, I was quite bored with him. (Pada akhir kencan, saya menjadi lumayan bosan dengannya.) Adjective di dalam kalimat ini adalah “bored” atau bosan, tetapi pembicara disini ingin memberikan gambaran dan menambahkan kata “lumayan”, sehingga menambahkan kata lain yaitu “quite”. Sehingga kalimat awalnya yang berarti “Saya bosan dengan dia,” menjadi “Saya lumayan bosan dengan dia,”.
• A person higher than me should grab the book, because I cannot reach it. (Orang yang lebih tinggi dari saya harus mengambil bukunya, karena saya tidak sampai.)
• She is far too serious about her new exam that is coming. (Dia terlalu serius akan ujiannya yang akan datang.)
• The man that is wearing the blue sweater will have his break in his shift in two hours from now. So you can talk to him later. (Lelaki yang menggunakan sweater warna biru akan beristirahat dua jam dari sekarang. Jadi kamu bisa berbicara padanya nanti setelah itu.) Kalimat ini sangat membingungkan terlebih bagi para awam yang mungkin belum terbiasa dengan bahasa inggris. Beberapa orang akan menyangka bahwa “wear” disana berfungsi sebagai kata kerja, tetapi “wearing” disana berarti, “lelaki yang menggunakan sweater biru” sehingga
• This stone is the heaviest of all stones here. (Batu ini adalah batu yang terberat dari semua batu yang ada disini.)
• Workers demanding their rights right now will not have anything that is given by the company. (Para pekerja yang sedang menuntut haknya sekarang tidak akan mendapatkan apapun dari perusahaan.)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar